10 Komponen Kebugaran Jasmani dan Bentuk Latihannya

10 Komponen Kebugaran Jasmani dan Bentuk Latihannya - Kebugaran jasmani merupakan kemampuan tubuh untuk melakukan segala aktivitas tanpa mengalami kelelahan yang berarti atau kelelahan yang berlebihan. Setiap orang memiliki tingkat kebugaran yang berbeda-beda, semua itu tergantung kondisi tubuh dan kebiasaan yang dilakukan oleh orang tersebut. Biasanya, orang-orang dengan aktivitas fisik yang intens akan memiliki kebugaran tubuh yang bagus. Hal itu karena ia melatih fisiknya secara terus menerus setiap harinya, sehingga ketika ia mengerjakan aktivitas kesehariannya, ia tidak akan merasa kelelahan yang berlebihan dan masih memiliki energi yang cukup untuk melakukan aktivitas lainnya.

10 Komponen Kebugaran Jasmani dan Bentuk Latihannya

Kebugaran jasmani seseorang akan semakin baik seiring ia sering melakukan latihan-latihan dasar kebugaran jasmani, lalu latihan-latihan seperti apa yang bisa kita lakukan untuk meningkatkan kebugaran jasmani kita? Berikut ini adalah 10 komponen kebugaran jasmani dan bentuk latihannya.

10 Komponen Kebugaran Jasmani dan Bentuk Latihannya


Beberapa latihan kebugaran berikut dapat kita lakukan dirumah dan bisa membantu kita untuk melatih kebugaran jasmani kita. Jika kita memiliki tubuh yang bugar tentunya kita dapat menjadi lebih segar dan bersemangat dalam menjalani aktivitas sehari-hari. Selain itu latihan kebugaran juga akan sangat berpengaruh kepada kesehatan tubuh kita.

1. Kekuatan (Strenght)


Kekuatan adalah kemampuan pemakaian otot ketika diberi muatan atau beban tertentu untuk mengerjakan suatu pekerjaan. Salah satu wujud pembelajaran untuk melatih kekuatan otot caranya adalah dengan menjalani latihan angkat beban. Selain itu, terdapat juga bermacam-macam bentuk latihan lainnya dengan tujuan melatih kekuatan otot, diantaranya :
  • Push-Up, untuk melatih kekuatan otot lengan
  • Sit-Up, untuk melatih kekuatan otot perut
  • Squat-jump, untuk melatih kekuatan tungkai dan otot perut. 
  • Back-Up, untuk melatih kekuatan otot perut

2. Daya Tahan (Endurance)


Komponen selanjutnya adalah daya tahan atau endurance. Daya tahan adalah kemampuan manusia dalam menggunakan organ tubuh seperti jantung, paru-paru dan organ tubuh lainnya secara efektif dan efisien untuk melakukan aktivitas.

Bentuk latihan daya tahan yang bisa anda praktekan setiap harinya adalah dengan jogging atau lari-lari kecil sejauh sekian kilometer. Tentunya ini sangat mudah untuk dilakukan bagi semua orang termasuk anda. Dalam melatih daya tahan kita dapat melatihnya dengan frekuensi yang banyak dan dengan durasi waktu yang lama.

3. Daya Otot (Muscular Power)


Daya otot merupakan kemampuan seseorang saat memanfaatkan tenaga maksimal pada tenggat waktu yang singkat. Bentuk latihan kebugaran jasmani yang dapat kita lakukan untuk meningkatkan ketahanan daya otot  adalah vertical jump, front jump dan side jump, vertical jump bermanfaat untuk melatih daya ledak otot tungkai, front jump bermanfaat untuk meningkatkan kemampuan otot tungkai dan juga betis sedangkan side jump bermanfaat untuk meningkatkan kemampuan ledak otot tungkai dan paha.

4. Kecepatan (Speed)


Kecepatan adalah keahlian seseorang dalam melakukan tindakan berkelanjutan pada waktu sesingkat mungkin. Kemampuan tersebut sungguh amat diperlukan saat melakukan olahraga yang membutuhkan komponen kecepatan atau speed, seperti melakukan lari jarak pendek 100 atau 200 meter. Kekuatan bagian tungkai juga berpengaruh dalam meningkatkan kecepatan gerakan tubuh seseorang.

Bentuk latihan yang dapat dilakukan guna meningkatkan kecepatan adalah dengan cara melakukan olahraga lari dengan jarak sekitar 50 sampai 200 meter.

5. Daya Lentur (Flexibility)


Komponen kebugaran jasmani selanjutnya adalah daya lentur, daya lentur atau flexibility adalah efektivitas tubuh seseorang dalam menyesuaikan diri dengan aktivitas atau gerakan yang mengandalkan kelenturan tubuh.

Bentuk latihan yang dapat melatih daya lentur adalah yoga dan senam.

6. Kelincahan (Agility)


Kelincahan adalah kemampuan manusia saat mengubah posisi tubuh dari posisi tertentu ke berbagai bentuk posisi tubuh lainnya dengan cepat dan tepat, misalnya bergerak dari depan ke belakang, maupun dari kanan ke kiri. Bentuk olahraga yang mengandalkan kelincahan adalah sepak bola, bulu tangkis dan sebagainya.

Bentuk latihan kebugaran jasmani yang dapat kita lakukan untuk melatih kelincahan diantaranya adalah lari zig-zag dan naik-turun anak tangga.

7. Koordinasi (Coordination)


Koordinasi adalah kemampuan untuk mengintegrasikan gerakan tubuh berbeda ke dalam satu gerakan yang efektif. Setiap orang memiliki tingkat koordinasi yang berbeda, tergantung seberapa sering kita melatihnya. Semakin sering kita melatihnya maka akan semakin baik.

Bentuk latihan yang dapat kita lakukan untuk melatih koordinasi adalah dengan cara melempar bola ke atas menggunakan tangan kanan dan menangkapnya kembali menggunakan tangan kiri atau sebaliknya, selain itu kita juga dapat melatihnya dengan cara memantulkan bola ke tembok atau dinding menggunakan tangan kanan lalu menangkapnya kembali dengan tangan kiri.

8. Keseimbangan (Balance)


Keseimbangan adalah kemampuan seseorang untuk mengatur saraf otot dan organ sehingga kita dapat mengontrol reflek tubuh secara baik dan benar. Beberapa bidang olahraga yang membutuhkan kemampuan keseimbangan diantaranya adalah senam lantai dan loncat indah.

Bentuk latihan kebugaran jasmani yang dapat berguna untuk melatih keseimbangan tubuh seperti berjalan di atas balok kayu, berlatih sikap lilin, dan melakukan handstand dengan tangan yang menjadi tumpuannya.

9. Ketepatan (Accuracy)


Selanjutnya adalah ketepatan atau akurasi. Memiliki akurasi yang baik adalah hal yang wajib bagi setiap atlet, contohnya atlet bola basket. Mereka harus memiliki akurasi menembak bola yang baik untuk bisa memasukkan bola kedalam ring dalam jarak yang jauh. Contoh lain adalah pemain sepak bola harus memiliki akurasi tembakan yang tepat untuk bisa mencetak gol.

Bentuk latihan untuk melatih ketepatan atau akurasi dapat dilakukan dengan cara melempar atau memasukan bola basket ke dalam ring, atau dalam permainan sepak bola dapat dilakukan dengan cara menendang bola ke gawang yang dijaga oleh penjaga gawang.

10. Reaksi (Reaction)


Kemampuan selanjutnya yang perlu anda kuasai adalah rekasi yang bagus. Kemampuan reaksi sangat penting untuk kita latih, pasalnya dengan memiliki reaksi yang baik kita bisa menjaga diri kita dari kemungkinan bahaya disekitar kita. Contohnya jika ada barang jatuh dan hendak menimpa kita, dengan memiliki reaksi yang bagus maka seketika kita bisa menghindarinya.  Bentuk latihan yang bisa anda coba antara lain seperti lempar tangkap bola.

Demikian artikel tentang 10 Komponen Kebugaran Jasmani dan Bentuk Latihannya, semoga bermanfaat.
Anur Al Hadyd Software Developer

Belum ada Komentar untuk "10 Komponen Kebugaran Jasmani dan Bentuk Latihannya"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Terima kasih telah meluangkan waktu untuk berkunjung! Jangan ragu untuk memberikan dukungan. Kamu bisa ngasih jajan buat penulis lewat nihbuatjajan.com/hadyd